NewsGemaJakarta, Silangit - Pembantu Rektor II, Artha Hutahaean, SP, MP menyampaikan rencana program kerja UNITA yaitu akan melakukan ABDIMAS ke Kecamatan Muara, hal ini adalah untuk melaksanakan Tridarma perguruan Tinggi dan merupakan wujud kerja nyata UNITA untuk peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia disekitar Kecamatan Muara dalam rangka mensukseskan program BPODT.
Adapun kegiatan yang akan dilakukan berupa penyuluhan pertanian, carakter building, pembinaan entrepreneurship (bakat atau kemampuan di bidang Kewirausahaan) dan penanaman pohon dan pembagian bibit tanaman buah.
Sementara Camat Kecamatan Muara Kabupaten Tapanuli Utara, Richand P. Situmorang selaku Camat Muara menyampaikan bahwa Kecamatan Muara, khususnya Desa Hutaginjang dan desa Sibandang memiliki potensi wisata panorama alam yang sangat indah yang harus di perjuangkan untuk destinasi internasional.
"Untuk itu kita mengharapkan perlunya memajukan perekonomian masyarakat dan ini merupakan tanggung jawab kita bersama, untuk saling menopang dan kerjasama," ujarnya.
"Kegiatan ini sangat baik dan apresiatif, dimana rencana program Kerja UNITA yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Kita akan mengupayakan lahan pinjam pakai untuk percontohan pertanian yang akan dibina para Dosen Unita yang dapat menjadi percontohan dan memicu semangat masyarakat setempat untuk melakukan dan menerapkan pertanian modern," kata Camat Muara B. Situmorang.
Joan Berlin Damanik,SSi MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNITA banyak memberikan masukan kepada camat untuk meningkat kemampuan jiwa kewirausahaan masyarakat muara, baik berupa usulan pembukaan Homestay, pembinaan bisnis Kuliner, kerajinan rumah tangga, pemampatan kearifan lokal. Hal ini adalah untuk mengimbangi perkembangan infrastruktur yg sudah di lakukan dimuara yg merupakan bahagian dari destinasi wisata Danau Toba
"Kita selaku Putra Batak harus mampu memberikan kontribusi untuk peningkatan kualitas sdm demi terwujudnya masyarakat batak yg kompeten," kata Joan Berlin Damanik.
Pada akhir pertemuan Camat Muara Richand P. Situmorang, S.Stp juga meminta kesediaan UNITA untuk untuk bermitra memberikan pelatiham singkat kursus bahasa Inggris biar masyarakat memiliki kemampuan bahasa untuk menghadapi para wisatawan asing demi menunjang Bandara Internasional Silangit dan pariwisata di Muara.
Secara terpisah, saat kunjungan Liber Simbolon di Kampus UNITA mengatakan bandara Silangit merupakan ikon Batak Raya ataupun Promosi Kawasan Danau Toba
dan Muara dapat sebagai gerbang alternatif menuju Pulau Samosir dengan via Kapal dari Muara ke Pulau Samosir, Kecamatan Nainggolan atau Pangururan yang merupakan ibukota Kabupaten Samosir.
Sambungnya, Kampus UNITA dapat dijadikan sebagai pusat kajian dan pelatihan bagi masyarakat sekitar Danau Toba. Hal ini diungkapkan karna Liber Simbolon merupakan alumni Universitas Sisingamangaraja XII yang saat ini berkecimpung di dunia pendidikan dan politik nasional.
"Presiden Joko Widodo mengunjungi Bandara Silangit, Sabtu 14 Oktober 2017. Saat kunjungan Presiden Joko Widodo ke Sumatera Utara, mengatakan bahwa Bandara Silangit menjadi akses transportasi udara berkelas internasional dan disambut baik kerumunan warga serta lambaian tangan dengan ucapan "Horas Presiden Nami" artinya Selamat Datang Presiden Joko Widodo ke Tanah Batak," kata Liber Simbolon Saat bertemu Dekan Fakultas Ekonomi UNITA Joan Berlin Damanik, S.Si, MM di Bumi Pendidikan Silangit UNITA Tapanuli Utara.
Kata Simbolon, saat Jepang hampir kalah di Perang Dunia II pada tahun 1944, semua armada pesawat tempurnya di Sumatera bagian Utara dipindahkan ke Bandara Silangit dan landasannya masih dari rumput dengan jenis pesawat ringan.
"Presiden RI pertama Ir Soekarno juga sudah pernah mendarat di Bandara Silangit. Dokumen sejarah memuat Presiden Soekarno hadir dan singgah di Bandara Silangit sekitar tahun 1950-an disambut sangat meriah oleh Masyarakat Batak. Waktu Presiden Soekarno datang ke Silangit, almarhum Japingkir Sihombing asal dari Lintongnihuta Parulohan waktu itu beliau SMA di Siborong-borong jadi komandan upacara.
Setelah itu terjadi gejolak politik Nasional dikemudian hari, sehingga bandara itu terabaikan dan tak terurus. Namun saat ini sudah diresmikan menjadi Bandara Internasional tanggal 28 Oktober 2017 dan kesempatan ini untuk akses pulang kampung dengan mudah serta promosi Danau Toba, Pebisnis dan juga wisatawan lokal maupun mancanegar," ujar Dr (C) Liber Simbolon, M.Kom Dosen Universitas Bung Karno Jakarta yang juga Ketua Umum DPP Sarjana Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI) yang pendirinya adalah tokoh-tokoh nasional Jendral Besar AH Nasution, Jendral Gatot Subroto pada tahun 1950an.
Hadir para Fungsionaris Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli ( UNITA) yang terdiri Artha Hutahaean SP.MP (PR II UNITA), Joan Berlin Damanik, S.Si,MM (Dekan Fakultas Ekonomi), Dr (C) Liber Simbolon, M.Kom ( Ketua Umum DPP Sarjana IPKI dan Dosen Universitas Bung Karno Jakarta), Drs Robert Harianja, MSi, Grace Lamudur Arta Sihombing, S.Kom, M.Kom, Camat Muara Richand P. Situmorang, S.Stp. (*)